DETAIL PRODUK DAN ANALISA USAHA LALAPAN AYAM GORENG
Usaha kuliner memang tidak ada matinya dan sangat menguntungkan terutama di kota-kota besar. Peluang bisnis lalapan ayam goreng ini menggiurkan, apalagi permintaan pasar semakin meningkat. Lalapan Ayam goreng menjadi masakan khas Indonesia. Cita rasa dari menu makanan ini sangat enak dan menggoda setiap lidah. Jadi membuat banyak restaurant atau warung makan menjual menu ini. Bila tertarik membuka usaha dengan menu lalapan ayam goreng maka silahkan simak infonya sebagai berikut :
Contoh Analisa Keuangan Usaha Lalapan Ayam Goreng
Asumsi Yang Digunakan
- Untuk penyusutan etalase selama 3 tahun
- Untuk penyusutan meja kursi selama 2 tahun
- Untuk penyusutan kompor selama 2 tahun
- Untuk penyusutan perlengkapan lainnya selama 2 tahun
a. Biaya Investasi | |
Keterangan | Rupiah |
etalase | Rp789.000 |
meja kursi | Rp525.000 |
kompor gas | Rp984.000 |
LAIN – LAIN | Rp382.000 |
Total Biaya Investasi | Rp2.680.000 |
b. Biaya operasional | |
1. biaya tetap | |
penyusutan etalase 1/36 *789.000 | Rp21.917 |
penyusutan meja kursi 1/24*525.000 | Rp21.875 |
penyusutan mesin fry ice krim 1/24 * 984.000 | Rp41.000 |
penyusutan LAINNYA 1/24*382.000 | Rp15.917 |
uang kebersihan | Rp6.000 |
upah karyawan | Rp64.000 |
Total Biaya tetap | Rp170.708 |
2. Biaya variabel | |
daging ayam | Rp68.000 |
tepung bumbu | Rp12.000 |
bawang putih | Rp24.000 |
merica | Rp6.000 |
minyak goreng | Rp99.000 |
LAIN – LAIN | Rp35.000 |
Total Biaya variabel | Rp244.000 |
Total baiya operasional | Rp414.708 |
C. Penerimaan satu hari | |
65 porsi ayam goreng X Rp 12.000 | Rp780.000 |
D. Keuntungan per hari | Rp365.292 |
Keuntungan dalam satu bulan | Rp10.958.750 |
Pengembalian Modal | 0,24 |
Pengembalian modal usaha :
Biaya investasi : keuntungan penjualan
Rp 2.680.000 : Rp 10.958.750 = 0,24
Jadi dari penjelasan pada tabel rincian estimasi biaya hingga asumsi pendapatan penjualan ayam goreng dapat dijelasakan. Anda menggunakan sejumalah uang yang besarnya Rp 2.680.000 yang dialokasikan untuk investasi, dan untuk alokasi biaya tetap Rp 170.708 untuk biaya variable Rp 244.000 dan Rp 414.708 untuk total biaya operasional. Dari usaha ini diasumsikan dalam satu hari totalnya penerimaan yang di dapat dari penjualan ayam goreng adalah sebanyak 65 porsi dengan harga Rp 12.000 per porsi adalah Rp 780.000. Dari penerimaan tersebut didapatkan keuntungan penjualan ayam goreng dalam satu bulan adalah Rp 10.958.750. Dari total keuntungan ini maka Anda akan mengalami pengembalian modal 0,24
Tidak ada komentar:
Posting Komentar